PASCA PUTUSAN MK, PETA POLITIK BERGESER ?!! KEMANA ANIES & SIAPA JADI OPOSIS

PASCA PUTUSAN MK, PETA POLITIK BERGESER ?!! KEMANA ANIES & SIAPA JADI OPOSIS 1

PASCA PUTUSAN MK, PETA POLITIK BERGESER ?!! KEMANA ANIES & SIAPA JADI OPOSIS

Bloggerbanyumas.com balik ke politik nasional sebentar biar segera aja kita ng-refresh kita menengok ke Pilkada pengumuman bahwa Golkar dan grindra sepakat calonkan Ridwan Kamil jadi gubernur Jakarta ramai dibincangkan di media lalu wakilnya Bagaimana kalau dari NasDem Bang Syahroni ini artinya konsolidasi politik 01

dan 02 tentunya Menurut Anda bagaimana kalau hal ini terjadi Bagaimana arah bernegara ke depannya apa yang terjadi kalau kosong 2 bersama 01 dan 03 melakukan konsolidasi politik hingga tingkat daerah agar ke depan Indonesia maju itu adalah Indonesia yang bersatu seakan tanpa oposisi di mana dimulai dari kekuatan daerah bersatu yaitu mereka yang terbaik masukkan dalam satu paket kalau perlu hasilnya memiluhi kuorum tanpa oposisi hanya satu paslon yang

PASCA PUTUSAN MK, PETA POLITIK BERGESER
PASCA PUTUSAN MK, PETA POLITIK BERGESER

sisanya kertas putih paslon tersebut adalah paslon terbaik dari karder terbaik Apa mungkin bisa begitu misalnya kemudian di Jawa Barat Golkar Gerindra musuh Kang Dedi Mulyadi bergabung dengan PKS misalnya di Jawa Tengah Golkar dan gerinda dengan PDIP atau terbalik misalnya di Jawa Timur Golkar grindra dengan PKB jadi

Mengapa kita membahas dalam negeri sebentar di mana Biasanya kita membahas geopolitik dunia karena akan terjadi pergeseran di dalam negeri strategi pengelolaan negara oleh Pak Prabowo ke depannya untuk itu masyarakat sebaiknya memahami pernyataan ketua MPR Bambang susato atau bamsut bahwa demokrasi di Indonesia di zaman

Baca juga  UANG DAN KEUANGAN YANG MEMBUAT ORANG SELALU MISKIN !!! JANGAN LAKUKAN INI !!! - Mardigu Wowiek

Pak Prabowo bisa tidak perlu oposisi sebaiknya kita perdalam pemerintah ke depan dalam kabinet Prabowo akan menghimpun seluruh partai politik Koalisi dengan prinsip gotongroyong konsepsi gotongroyong itu mengingatkan kehidupan politik pada zaman demokrasi terpimpin pak karno semua partai politik di bawah kendali istana kita

PASCA PUTUSAN MK, PETA POLITIK BERGESER ?!! KEMANA ANIES & SIAPA JADI OPOSIS

melompat sebentar ke pelajaran demokrasi yang International commission of juris atau ICG memberikan pemahaman tentang ciri-ciri negara hukum yaitu satu perlindungan konstit kusional dua badan kehakiman yang

bebas dan tidak memihak tiga kebebasan menyatakan pendapat empat kebebasan berorganisasi dan beroposisi lima Pendidikan Kewarganegaraan pada poin 4emp kita diskusikan benar oposisi menjadi bagian penting dalam negara hukum tanpa pengawasan dan kritik oposisi maka negara akan bergeser menjadi negara absolut dan ini berbahaya

pertanyaan sekarang Apakah dengan berkalisi semuanya membuat negara tidak ada oposisi bisa dikatakan Iya secara partai Namun bukan berarti tidak ada kritik karena akademisi dan orang pintar di luar pemerintahan bisa

tetap mengingatkan oposisi berupa perbedaan pandangan dalam negara demokrasi keberadaannya Absolut kalau konteksnya partai politik maka partai pemenang Pemilu layak untuk memerintah sedangkan partai yang kalah menjadi oposisi hal itu tidak harus selalu dipahami begitu bisa saja bergabung kalau memang Kekuatan tersebut akan membuat perbaikan bangsa ini fungsi oposisi ini penting sebagai penyimbang kekuasaan alternatif kebijakan

serta penerobos stagnasi oposisi berdiri di kaki sendiri akan membuat pengambil keputusan lebih berhati-hati dan siapapun berhak mengekspresikan pandangan oposisi lengkap dengan solusinya sistem bernegara yang paling pas untuk menjadi contoh model bernegaranya mungkin negara Singapura atau Meksiko sebagai negara demokrasi tapi

Baca juga  [BREAKING UPDATE] ISRAEL SERANG BALIK IRAN !!! - Mardigu Wowiek

punya single party country single party ini bukan benar-benar single tapi ada partai yang kuat jadi negara tersebut di mana kekuasaan berada di dalam satu partai utama yang biasanya p pemimpin partai adalah kepala negara beserta kabinetnya begini maksudnya partai tetap banyak namun untuk mengendalikan jalannya pemerintahan boleh-boleh

saja berkonsolidasi atau bergabung yang menang tentunya yang memimpin kita ambil contoh yang kecil aja Golkar itu punya underbo Kosgoro AMPI MKGR AMP PG soksi dan lain sebagainya Sekarang kita akan membuat payung yang besar yaitu Partai Indonesia maju misalnya di mana Golkar Gerindra pand Demokrat Nasdem PKS PKB jadi

underbownya mungkin ada partai lain PDIP maka di kemudian hari hanya ada dua basis partai berbasis nasionalis agamis yaitu Partai Indonesia maju kemudian Partai Sosialis yaitu PDIP dan silakan buat partai baru namun harus jadi underbow dari salah satu payung tadi partai di payung besar ini melakukan kompromi bernegosiasilah para

anggota Partai tersebut kalau platformnya tidak cocok bolehlah tidak gabung dengan partai pemerintah sekarang kalau cocok ya berkontribusi atau bergabung dengan PDIP jika tidak cocok maka payung besar tadi misalnya jadi underbow PDIP jadi ini ada dua big party atau dua partai besar jadinya Partai Indonesia maju partai besar yang

mungkin selama tahunan ke depan akan menguasai Indonesia pemerintahannya seperti Pap atau people action party yang sejak tahun 1967 menguasai Singapura walaupun di luarnya ada dua partai lain ini mengesankan Singapura seperti single party country padahal tidak dalam sistem itu partai politik utama berfungsi sebagai

penghulu pengendali langkah politik pemerintahan 5 tahun ke depan sebagai hub agregasi juga sebagai penyalur aspirasi sehingga garis politik dan pengabdi masyarakat menjadi sederhana dan terfokus tapi sesungguhnya ada satu yang mengganjal sebenarnya model koalisi bukan karakter sistem presidensial Tetapi lebih cocok terjadi pada sistem

Baca juga  KOK BISA IDF ISRAEL GAGAL BENDUNG SERANGAN IRAN ?! AIR DEFENCE HABIS, HAM -4S MASUK - Mardigu Wowiek

parlementer ada baiknya kita bertemu di tengah mengingat kemungkinan kabinet Pak Prabowo akan ada menteri besar semacam perdana menteri yang mana hal ini lebih cocok lagi dengan sistem parlementer selama ini pelaksanaan bernegara Indonesia menggunakan sistem presidensial yang direkayasa untuk memberlakukan model koalisi parlementer seiknya diubah undang-undangnya agar lebih pas presidensial yang pas atau sekalian

parlementer kembali ke konsolidasi besar Akankah semua partai setuju untuk menjadi satu perahu besar mengambil porsi-porsi politik demi membuat Indonesia menjadi bangsa yang besar di tahun 20045 Indonesia emas 100 tahun Indonesia merdeka kita bekerja sama dari sekarang untuk gandengan tangan masing-masing berkontribusi bukan untuk mencela atau saling menjatuhkan Bagaimana peace