Virus Adware: Pengertian, Jenis, Cara Kerja, dan Cara Mengatasinya
bloggerbanyumas.com – Virus Adware merupakan salah satu ancaman di dunia maya yang kerap kali dianggap sebagai gangguan kecil. Namun, meskipun adware tidak seberbahaya virus lainnya seperti ransomware atau trojan, virus ini tetap dapat mengganggu kenyamanan pengguna internet, bahkan membahayakan privasi dan data pribadi jika tidak ditangani dengan baik. Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang virus adware mulai dari pengertian, jenis-jenisnya, cara kerja, hingga bagaimana cara mengatasi adware di perangkat Anda.
Pengertian Virus Adware
Adware adalah perangkat lunak yang dirancang untuk menampilkan iklan-iklan yang tidak diinginkan di perangkat pengguna. Biasanya, adware datang dengan perangkat lunak lain yang diunduh atau diinstal oleh pengguna tanpa disadari. Meskipun adware umumnya tidak merusak sistem secara langsung, iklan yang ditampilkan bisa sangat mengganggu dan mengurangi performa perangkat.
Adware juga sering kali mencatat aktivitas online pengguna untuk menargetkan iklan yang lebih relevan. Dalam beberapa kasus, adware dapat mengumpulkan data pribadi pengguna seperti riwayat pencarian, lokasi, atau informasi login tanpa izin.
Jenis-Jenis Virus Adware
Ada beberapa jenis virus adware yang dapat menginfeksi perangkat, masing-masing dengan karakteristik dan dampak yang berbeda. Berikut adalah beberapa jenis adware yang paling umum ditemukan:
1. Adware Pop-up
Pop-up adware menampilkan iklan dalam bentuk jendela pop-up yang muncul secara tiba-tiba saat pengguna sedang menjelajahi internet. Iklan ini biasanya sulit untuk ditutup dan sering kali mengganggu pengalaman browsing.
Ciri-Ciri:
- Jendela iklan muncul secara tiba-tiba.
- Iklan sulit di-close atau ditutup.
- Perangkat menjadi lebih lambat ketika browsing.
Dampak:
- Mengganggu kenyamanan pengguna saat berselancar di internet.
- Meningkatkan penggunaan sumber daya komputer, menyebabkan perangkat melambat.
2. Adware Banner
Adware jenis ini menampilkan iklan dalam bentuk banner yang muncul di bagian atas atau bawah halaman web yang sedang diakses. Iklan ini mungkin terlihat lebih halus dibandingkan pop-up, namun tetap mengganggu.
Ciri-Ciri:
- Iklan muncul sebagai banner yang melekat pada halaman web.
- Iklan dapat berisi gambar, video, atau animasi yang mengalihkan perhatian pengguna.
Dampak:
- Membebani waktu pemuatan halaman web.
- Mengurangi produktivitas dan kenyamanan dalam menggunakan situs web.
3. Adware Redirector
Jenis adware ini mengalihkan pengguna ke situs web atau halaman iklan tertentu tanpa sepengetahuan mereka. Pengguna mungkin tidak menyadari bahwa mereka telah diarahkan ke situs iklan atau situs berbahaya.
Ciri-Ciri:
- Pengguna dialihkan ke situs yang tidak dikenali saat mengklik link.
- Pengalihan terjadi secara otomatis tanpa persetujuan pengguna.
Dampak:
- Memperkenalkan potensi ancaman keamanan melalui situs berbahaya.
- Memungkinkan peretasan atau pencurian data pribadi.
4. Adware Tracking
Adware tracking mengumpulkan data pengguna, seperti kebiasaan browsing dan preferensi, untuk menampilkan iklan yang lebih relevan. Meskipun ini mungkin terlihat seperti strategi pemasaran yang tidak berbahaya, adware jenis ini sering kali melanggar privasi pengguna.
Ciri-Ciri:
- Iklan yang ditampilkan sangat relevan dengan pencarian atau aktivitas browsing sebelumnya.
- Informasi pribadi dikumpulkan tanpa izin eksplisit pengguna.
Dampak:
- Potensi pelanggaran privasi dan pencurian data.
- Penurunan pengalaman pengguna karena iklan yang lebih agresif dan mengganggu.
Cara Kerja Virus Adware
Adware dapat bekerja dengan cara yang sangat beragam, tergantung pada jenis dan tujuan pembuatnya. Berikut adalah beberapa cara umum virus adware menyebar dan bekerja:
1. Instalasi Terselubung
Adware sering kali menyusup ke perangkat pengguna melalui instalasi perangkat lunak gratis atau shareware. Pengguna yang mengunduh program gratis atau aplikasi tertentu mungkin tanpa sadar menyetujui untuk menginstal adware sebagai bagian dari paket tersebut.
Proses Instalasi:
- Pengguna mengunduh dan menginstal aplikasi tanpa memeriksa izin atau opsi instalasi.
- Adware diinstal secara otomatis bersama dengan perangkat lunak utama.
Cara Mencegah:
- Selalu pilih opsi “Custom” saat menginstal perangkat lunak dan pastikan untuk membatalkan pilihan yang terkait dengan adware atau perangkat lunak tambahan.
- Unduh perangkat lunak hanya dari situs web yang tepercaya.
2. Phishing dan Spam Email
Adware juga dapat masuk ke perangkat melalui email phishing atau spam. Pengguna yang membuka email dari pengirim yang tidak dikenal dan mengklik tautan atau membuka lampiran yang terinfeksi dapat secara tidak sengaja menginstal adware.
Proses Phishing:
- Email yang tampaknya sah mengandung tautan atau lampiran yang berisi adware.
- Setelah tautan diklik atau lampiran dibuka, adware diinstal pada perangkat pengguna.
Cara Mencegah:
- Jangan membuka email dari pengirim yang tidak dikenal atau mencurigakan.
- Hindari mengklik tautan atau membuka lampiran yang tidak diminta.
3. Browser Hijacking
Beberapa jenis adware dapat mengubah pengaturan browser, seperti mesin pencari atau halaman beranda, untuk menampilkan iklan atau pengalihan ke situs web tertentu. Proses ini disebut browser hijacking.
Proses Hijacking:
- Adware mengubah pengaturan default browser pengguna tanpa izin.
- Mesin pencari atau halaman beranda diubah menjadi halaman berisi iklan.
Cara Mencegah:
- Periksa pengaturan browser secara rutin dan kembalikan ke pengaturan default jika terjadi perubahan yang tidak diinginkan.
- Gunakan ekstensi browser untuk memblokir iklan atau melindungi pengaturan browser.
Cara Mengatasi Virus Adware
Meskipun adware tidak selalu berbahaya seperti malware lainnya, keberadaannya dapat sangat mengganggu. Jika Anda merasa perangkat Anda terinfeksi adware, berikut adalah beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengatasinya:
1. Gunakan Perangkat Lunak Antivirus
Perangkat lunak antivirus yang baik dapat membantu mendeteksi dan menghapus adware dari perangkat Anda. Banyak program antivirus kini sudah dilengkapi dengan perlindungan khusus untuk adware dan iklan berbahaya.
Langkah-Langkah:
- Unduh dan instal perangkat lunak antivirus tepercaya seperti Bitdefender, Norton, atau Kaspersky.
- Lakukan pemindaian penuh sistem untuk mendeteksi dan menghapus adware.
- Pastikan perangkat lunak antivirus selalu diperbarui untuk mengenali ancaman terbaru.
2. Menghapus Aplikasi yang Terinfeksi
Adware sering kali terinstal bersama dengan aplikasi atau perangkat lunak tertentu. Untuk menghapusnya, Anda perlu menelusuri aplikasi yang baru saja Anda instal dan menghapusnya jika mencurigakan.
Langkah-Langkah:
- Pergi ke Control Panel atau Settings di perangkat Anda.
- Pilih Uninstall a Program atau Add or Remove Programs.
- Temukan aplikasi yang mencurigakan atau yang Anda instal baru-baru ini dan pilih Uninstall.
3. Gunakan Alat Penghapus Adware
Terdapat beberapa alat penghapus adware khusus yang dapat membantu Anda membersihkan perangkat dari iklan yang tidak diinginkan. Beberapa alat ini sangat efektif untuk menangani adware yang sulit dihapus dengan cara biasa.
Contoh Alat Penghapus Adware:
- AdwCleaner: Program ringan yang dapat menghapus adware, toolbar, dan hijacker browser.
- Malwarebytes Anti-Malware: Program antivirus yang juga efektif untuk menghapus adware dan malware lainnya.
4. Reset Pengaturan Browser
Jika adware telah mengubah pengaturan browser Anda, langkah berikutnya adalah mengembalikan pengaturan browser ke kondisi semula. Ini akan menghapus semua perubahan yang dilakukan oleh adware, seperti pengalihan halaman beranda atau mesin pencari.
Langkah-Langkah:
- Buka pengaturan browser Anda (misalnya, Google Chrome atau Mozilla Firefox).
- Temukan opsi Reset Settings atau Restore Defaults.
- Ikuti petunjuk untuk mengembalikan pengaturan browser ke kondisi awal.
5. Update Sistem Operasi dan Browser
Mengupdate sistem operasi dan browser secara rutin penting untuk menutup celah keamanan yang mungkin digunakan oleh adware untuk menginfeksi perangkat Anda. Pembaruan ini juga mencakup pembaruan untuk perangkat lunak antivirus dan alat keamanan lainnya.
Langkah-Langkah:
- Periksa pembaruan sistem operasi Anda melalui Settings > Update & Security.
- Pastikan browser Anda selalu diperbarui dengan versi terbaru untuk menghindari eksploitasi celah keamanan.
Kesimpulan
Meskipun adware bukan virus yang paling berbahaya, keberadaannya bisa mengganggu kenyamanan penggunaan perangkat dan merusak pengalaman online. Adware dapat menyebar melalui berbagai cara, seperti instalasi perangkat lunak, email phishing, atau bahkan hijacking browser. Oleh karena itu, sangat penting untuk
memiliki perangkat lunak keamanan yang baik, berhati-hati saat mengunduh aplikasi, dan rutin memeriksa perangkat dari ancaman adware. Dengan langkah-langkah yang tepat, Anda dapat menghindari infeksi adware dan menjaga perangkat Anda tetap aman dari ancaman dunia maya.