KISAH AMPUNAN RASULULLAH SAW UNTUK WANITA YANG HENDAK MERACUNINYA
kisah ampunan Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam untuk wanita yang hendak mercuninya setelah melakukan perjanjian damai khaibar antara kaum Yahudi dan kaum muslimin
masyarakat Hai berhenti menghadiahkan sajian makanan kepada
masyarakat Hai berhenti menghadiahkan sajian makanan kepada
.png "KISAH AMPUNAN RASULULLAH SAW : UNTUK WANITA YANG HENDAK MERACUNINYA 2")
kaum muslimin
termasuk kepada Nabi Shallallahu Alaihi
Wasallam semua jamuan pun siap dan
tersaji di antara semua hidangan
terdapat satu yang tampak mencolok yakni
domba panggang masakan itu memang
kesukaan Rasulullah Shallallahu Alaihi
Wasallam sehingga para sahabat
meletakkannya di depan beliau ketika
kaum muslimin hendak menyantap Hadiah
itu tiba-tiba rasulullah berkata cukup
Berhentilah kalian makan Rasulullah
Shalallahu Alaihi Wasallam kemudian
menyuruh para sahabat untuk membawa
Zainab binti al-haris kehadapannya Hai
termasuk kepada Nabi Shallallahu Alaihi
Wasallam semua jamuan pun siap dan
tersaji di antara semua hidangan
terdapat satu yang tampak mencolok yakni
domba panggang masakan itu memang
kesukaan Rasulullah Shallallahu Alaihi
Wasallam sehingga para sahabat
meletakkannya di depan beliau ketika
kaum muslimin hendak menyantap Hadiah
itu tiba-tiba rasulullah berkata cukup
Berhentilah kalian makan Rasulullah
Shalallahu Alaihi Wasallam kemudian
menyuruh para sahabat untuk membawa
Zainab binti al-haris kehadapannya Hai
KISAH AMPUNAN RASULULLAH SAW UNTUK WANITA YANG HENDAK MERACUNINYA
sebab perempuan itulah yang menjadi juru
masaknya bahwa engkau membubuhi racun
pada domba panggang ini siapa yang
mengatakannya kepadamu paha bagian depan
domba ini yang akan memberitahu akhirnya
Zainab mengaku sebagai pelakunya para
sahabat begitu marah terhadap perempuan
tersebut bahkan ingin sekali membunuhnya
namun Rasulullah memilih untuk memaafkan Zainab binti al-haris Bin
masaknya bahwa engkau membubuhi racun
pada domba panggang ini siapa yang
mengatakannya kepadamu paha bagian depan
domba ini yang akan memberitahu akhirnya
Zainab mengaku sebagai pelakunya para
sahabat begitu marah terhadap perempuan
tersebut bahkan ingin sekali membunuhnya
namun Rasulullah memilih untuk memaafkan Zainab binti al-haris Bin
